Kolaborasi Bersama Dalam Menyikapi Anak Putus Sekolah dan Kenakalan Remaja

Kamis, 23 Juni 2022 | 20:00 WIB Last Updated 2022-06-23T13:00:54Z


Batam - JBN Indonesia.com
Pemerintah dan Stakeholder berperan dalam menanggulangi anak putus sekolah serta kenakalan Remaja menjadi pembahasan agenda bersama  yg di adakan di Gedung Batam TV. Kamis 23/06/2022 


Agenda bersama antara KPPAD Kota Batam, Polresta Barelang, bidang Perekonomian dan pembangunan Kota Batam Juga di Ikuti Toko Masyarakat beserta di hadiri dari berbagi Ormas 


AKP. Mangiring Hutagaol juga mengungkapkan tindak kejahan yg di lakukan anak meliputi, bolos sekolah, tawuran, berpacaran, narkoba, balap liar itu semua sudah kita lakukan pencegahan sampai membentuk team khusu.



Abdilah Selaku KPPAD Kota Batam menyampaikan bahwasanya dasarnya itu yg harus di bangun kesepahaman bahwasanya anak itu adalah Penting dan harus di sepakati bersama dan apa yg di maksudkan anak di bawah umur harus sepakat bahwasanya anak yg di bawah usia 18 tahun ke bawah, Baik sudah nikah maupun belum menikah.


Abdillah juga menjelaskan anak adalah korban dan sepakat bersama sama berkolaborasi baik instansi pemerintah,ormas,LSM dan tidak kalah penting lingkungan masyarakat dan orang tua untuk mencegah tidak kenakalan Remaja.


Febrialin SE, MSI Asisten 2 bidang perekonomian dan pembangunan kota Batam yg mewakili pemerintah kota Batam menjabarkan bahwasanya pemerintah kota Batam terus berkomunikasi dengan Stakeholder dengan kesepahaman  anak itu penting karena masadepan adalah milik mereka.


" kita melakukan pemberian pemahaman hingga ke tingkat RT,RW juga masyarakat" ungkap Febrialin 


AKP. Mangiring Hutagaol juga mengungkapkan dalam penanganan hukum di Polresta Barelang penanganan terhadap anak kepada unit khusus PPA dalam penanganan di istimewakan dan di bedakan dan di tangani dengan mereka benar benar memahami persoalan ini.


" Meski kita sudah tau mereka melakukan tindakan kejahatan kita tetap perlakukan dengan baik dan mengamankan dengan baik" tambah Mangiring


Salah seorang tokoh masyarakat Tonni Siahaan menjelaskan bahwasanya anak mantan napi merupakan korban dan kita akan terus sosial kan kepada masyarakat lingkungan dimana dia berada.


" Tidak lupa peran orang tua meski orang tua sibuk mencari nafkah harus ada waktu untuk berkomunikasi dengan anak " tegas Tony


Di akhir Abdilah Selaku KPPAD menegaskan kembali bahwasanya anak itu penting, untuk segala yg ada di lapangan berhubungan dengan anak segera hubungi ke no pribadi saya yaitu 081364702909.


" Saya hanya menerima di awal chat wa terlebih dahulu  sampaikan apa yg menjadi topik permasalahan dan apabila kami angap itu penting kami segera menghubungi kembali" Tutup Abdilah

Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kolaborasi Bersama Dalam Menyikapi Anak Putus Sekolah dan Kenakalan Remaja

Trending Now