BEKASI KOTA, JBN Indonesia - Sejumlah wartawan yang tergabung Ikatan Wartawan Online (IWO) Indonesia DPD Kota Bekasi mengadakan aksi solidaritas buntut dari penganiayaan terhadap dua orang jurnalis di Karawang yang di lakukan oleh oknum ASN Pemkab Karawang. Senin (26/09/2022) .
Dalam aksi tersebut IWO Indonesia menekankan kepada Pemkot Kota Bekasi khususnya ASN Kota Bekasi agar tidak melakukan hal serupa kepada para jurnalis.
"Karena jurnalis atau wartawan itu adalah pilar ke 4 dalam demokrasi, sejak dalam masa perjuangan dulu wartawan mempunyai peranan penting dalam mewujudkan kemerdekaan negara ini," cetus salah satu orator dari DPD Kota Bekasi.
Orator lainnya meminta aparat kepolisian mengusut tuntas dan menindak tegas siapa saja oknum yang melakukan aksi kekerasan terhadap dua wartawan di Karawang.
"Kepolisian harus berani menetapkan status tersangka tanpa harus tebang pilih dalam menangani kasus, Apabila belum kepastian kami wartawan seluruh Indonesia pada hari Kamis,29/09/2022 akan mendatangi Mabes Polri dan Depdagri agar segera menuntaskan kasus ini" cetus orator dari Karawang.
Dalam aksi solidaritas yang diikuti oleh sekitar 70 anggota IWO Indonesia. Aksi berjalan kondusif, sehingga tidak merepotkan pihak keamanan yang berjaga.
Sejumlah sejumlah pejabat perwakilan dari PEMKOT Bekasi langsung menemui sejumlah wartawan yang menggelar aksi. terlihat
"Alhamdulilah hingga saat ini belum ada dan mudah mudahan tidak ada ASN Kota Bekasi yang melakukan tindak kekerasan kepada wartawan, karena bagi kami wartawan itu adalah mitra Pemerintah. PEMKOT Bekasi dan wartawan harus selalu dapat bersinergi agar pembangunan bisa tetap berjalan dan terkontrol," tutur Kasatpol PP Bekasi Kota.
Aksi solidaritas tersebut dilakukan di depan Kantor PEMKOT Bekasi dengan di hadiri pula perwakilan dari IWO Indonesia DPD Karawang, Purwakarta, DPW Jawa Barat dan DPP. DPC JPKP kota Bekasi. (Joe/JBN).
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
.jpeg)
.jpeg)
