Siswa dan Guru Tercebur ke Sungai (Yuliono/JBN Indonesia) |
Probolinggo, JBN Indonesia - Sebuah video jembatan gantung ambruk viral di media sosial. Puluhan siswa dan guru yang melintas peserta jalan sehat SMP Negri 1 Pajarakan ternyata sedang memperingati Hari Olahraga Nasional
Kejadiannya Jumat, 9 September 2022, Pagi hari. Jembatan gantung yang menghubungkan di dua Desa Kapasan Kecamatan Pajarakan dan Desa Kregenan Kecamatan Kraksan Kabupaten Probolinggo
Mereka mengambil rute dari Pajarakan ke selatan hingga Desa Kregenan Kecamatan Kraksaan dan Desa Rondokuning serta finish di SMP Negeri 1 Pajarakan.
Saat kejadian, puluhan siswa dan guru terjatuh ke sungai saat melintasi jembatan gantung yang sudah termakan usia tersebut.
Sementara itu, warga yang di lokasi kejadian Bambang mengatakan, murid smp 1 pajarakan ada kegiatan jalan santai ada sekitar 150 siswa yang melewati jembatan gantung. Ditengah tengah jembatan diduga ada beberapa anak berayun ayun sehingga menyebabkan tali jembatan putus.
Puluhan siswa dan guru yang sedang melintas di jembatan sontak langsung tercebur ke sungai. Beruntung, tak ada korban jiwa dari kejadian tersebut.
Siswa hanya bisa menangis histeris saat jembatan sudah terjungkal. Mereka hanya bisa memanggil nama keluarganya masing-masing,"ungkap bambang
Sementara, Camat Pajarakan Rachmad Hidayanto saat di hubungi lewat WhatsApp membenarkan peristiwa ambruknya jembatan gantung yang membuat siswa dan guru ini menjadi korbannya terdiri dari 40 Siswa dan 1 Guru luka ringan
"Tidak ada yang meninggal, tapi ada beberapa yang terluka. Sudah dievakuasi langsung ke Puskesmas Pajarakan," ungkapnya. (Yul/JBN)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia