 |
| Surat pemberitahuan aksi demo yang disampaikan LBH Basra ke Polres Situbondo (As'ad/heru/JBN Indonesia) |
Situbondo Jawa Timur, JBN Indonesia - LBH GKS Basra Situbondo akan lakukan Aksi Demonstrasi dan Audiensi dengan 1000 masa di depan Mapolres Situbondo. Hal itu dilakukan untuk menindak lanjuti beberapa laporan yang sudah dilakukan oleh LBH GKS Basra tentang tambang liar dan pelimpahan perkara di wilayah Hukum Polres Situbondo.
Selanjutnya, itu dibuktikan dengan adanya surat pemberitahuan LBH GKS Basra yang ditujukan kepada Kapolres Situbondo tertanggal 23 September 2022 yang ditandatangani langsung oleh pendiri LBH GKS Basra HRM. Khalilur R. Abdullah Sahlawiy asal Dusun Sokaan, Desa Trebungan, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Rabu, (28/09/2022).
Aksi Demontrasi tersebut akan digelar di Depan Polres Situbondo mulai hari Senin, (17 Oktober 2022) selama satu bulan penuh sejak tanggal dimulainya aksi. Dengan menyiapkan massa sebanyak 1.000 orang. Selanjutnya, surat pemberitahuan aksi demonstrasi itu diterima langsung oleh SatIntelkam Wawan.
“Iya kami akan lakukan Aksi Demontrasi di Depan Polres Situbondo dengan ribuan massa. Hal itu bertujuan untuk mempertanyakan beberapa laporan LBH GKS Basra tentang Tambang Liar dan Pelimpahan Perkara Penipuan dan/atau Penggelapan sebagaimana dalam pasal 378 dan 372 KUHP dengan nomor LP-B/264/IV/RES.1.11/2021/UM”, ujar H. Lilur.
Lebih lanjut, H. Lilur menambahkan, itu dilakukan agar masyarakat Kabupaten Situbondo tahu bahwa proses hukum di wilayah hukum polres Situbondo tidak tebang pilih dan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang sudah berlaku.
"ini agar masyarakat Situbondo tahu bahwa diwilayah Polres Situbondo tidak akan tebang pilih untuk menegakkan proses hukum sesui dengan peraturan perundang undangan,"pungkasnya. (Heru/As'ad/JBN)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
.jpeg)
.jpeg)
