Kapolres Situbondo ketika dimintai komentar sejumlah wartawan terkait nelayan cari ikan gunakan bom rakitan (Heru/JBN Indonesia) |
SITUBONDO JAWA TIMUR, JBN Indonesia - Untuk mendukung Operasi Puri Agung dalam rangka pengamanan KTT G20 di Bali, jajaran Polda Jawa Timur, khususnya Polres Situbondo sudah melakukan langkah-langkah pengamanan di titik-titik perbatasan maupun perlintasan yang mengarah ke Pulau Dewata, Bali, Kamis (10/11/2022).
Kapolres Situbondo AKBP Dr Andi Sinjaya mengatakan bahwa,
sejauh ini situasi dan kondisi keamanan di wilayah hukum Polres Situbondo masih
normal, terkendali, aman serta kondusif. “Untuk mendukung Operasi Puri Agung dalam
rangka pengamanan KTT G20 di Bali, jajaran Polda Jawa Timur, khususnya Polres
Situbondo sudah melakukan langkah-langkah pengamanan,” jelas AKBP Andi Sinjaya.
Sedangkan, sambung Kapolres Situbondo, terkaitan dengan adanya
temuan penangkapan yang dilakukan Polairud Polres Situbondo dengan Polairud
Polda Jawa Timur terhadap dua orang nelayan berinisial MT dan AF yang diduga membawa
bom ikan berasal dari Pulau Raas, Sumenep tersebut, penyidikannya berlangsung
di Direktorat Polairud Polda Jatim.
“Keduanya sudah diamankan dan sedang menjalani
pemeriksaan secara instensif di Direktorat Polairud Polda Jatim. Kedua bekerja sebagai
nelayan, namun cara menangkap ikan, mereka menggunakan bom ikan yang dilarang
oleh aturan dan hukum tersebut,” jelas Kapolres Situbondo.
Perlu ditegaskan, kata Kapolres Andi, untuk proses hukum keduanya ditangani oleh Direktorat Polairud Polda Jatim. “Pelaku sedang menjalani penyidikan oleh Direktorat Polairud Polda Jatim. Semua perkembangan penyidikan berada di Direktorat Polairud Polda Jatim,” pungkas Kapolres Situbondo. (Heru/JBN)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia