Kasdim 0823 Situbondo Mayor Inf Sampak ketika ikut tanaman bibit Mangrove (Heru/JBN Indonesia) |
SITUBONDO JAWA TIMUR, JBN Indonesia – Untuk menjaga kelestarian Hutan Mangrove di Kabupaten Situbondo, maka perlu peran masyarakat maupun pemerintah serta lembaga pemerhati lingkungan hidup yang aktif melakukan gerakan terkait penanaman bibit mangrove ini, Rabu (16/11/2022).
“Langkah yang diambil Pemerintah Pusat melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia (Kemdes PDTT RI) yang
melakukan
penanaman ribuan bibit Mangrove
di tepi pantai
Situbondo ini, merupakan langkah yang konkrit untuk melestarikan
kawasan Hutan Mangrove di Kabupaten Situbondo,” jelas Kasdim 0823 Situbondo Mayor
Inf Sampak ketika ikut melakukan penanaman bibit Mangrove.
Lebih lanjut, Kasdim 0823 Situbondo mengatakan, penanaman bibit Mangrove di tepi pantai Cemara, Dusun Paras, Desa Duwet,
Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo tersebut, diharapkan mampu
mengedukasi masyarakat untuk semakin mencintai lingkungan hidup yang ada
disekitarnya.
“Tema, Field Action Desa Peduli Perubahan
Iklim den Menanam Mangrove Sedekah Oksigen ini, merupakan salah
satu langkah yang tepat untuk mengatasi pemanasan global. Kepedulian semua pihak untuk menjaga kelestarian hutan Mangrove di
wilayah Kabupaten Situbondo harus terus di edukasi,” tutur Mayor
Sampak.
Tak hanya itu yang disampaikan Kasdim 0823 Situbondo
kepada wartawan JBN Indonesia, namun Mayor Sampak juga mengatakan bahwa, Kabupaten Situbondo mempunyai 17
kecamatan dan 132 desa serta 4 kelurahan dengan panjang pantai sekitar 150 kilo meter.
"Panjang pantai 150 kilo meter ini, merupakan potensi yang luar biasa untuk ditanamani bibit Magrove. Sebab, manfaat dari Hutan Mangrove bisa mencegah abrasi, mangrove bisa di olah menjadi tepung, sirup bahan makan, sabun, bahan pewarna untuk membatik, tempat biota laut dan masih banyak lagi manfaat yang ada di tanaman mangrove ini,” pungkas Kasdim 0823 Situbondo. (Heru JBN)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia