 |
| Ulfah Mawardi Stafsus Menteri PPPA saat meresmikan jalan jati (Dok.JBN) |
WAJO, JBN Indonesia - Forum Keserasian Sosial Masagena Kelurahan Macero melaksanakan Dialog Tematik sekaligus meresmikan Jalan Tani "Masagena" pada hari Kamis, 29 Desember 2022 di Kelurahan Macero Kecamatan Belawa Kabupaten Wajo.
Kegiatan ini dihadiri oleh Staff Khusus Kementrian PPPA (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), Dinas Sosial Provinsi, Perwakilan Camat Belawa, Lurah Macero serta sejumlah tamu undangan.
Ulfah Mawardi, Staf Khusus Menteri PPPA memberikan sambutan dalam diskusi tematik sekaligus meresmikan jalan tani bersama. Dalam sambutannya Ulfah menyampaikan bahwa beliau hanya penyambung dari aspirasi Bapak Samsung Niang sebagai komisi VIII yg memperjuangkan program ini didapat di kelurahan macero melalui forum keserasian sosial Masagena
Ulfah juga sebagai Tokoh perempuan yg lahir di Belawa Wajo berharap kehadiran program ini khususnya jalan tani dan ekonomi kreatif dapat memberdayakan warga dan mencegah hadirnya konflik sosial di lingkungan Macero kecamatan Belawa kabupaten Wajo.
Lurah Macero, Andi Basri dalam sambutannya menyampakikan syukur dan terima kasih kepada Kementrian Sosial RI (Republik Indonesia) atas kucuran dana bantuan untuk Keserasi Sosial, ia juga berharap dengan adanya program ini masyarakat dapat tetap gotong royong untuk mencegah konflik di tengah-tengah masyarakat.
"Semoga dengan adanya program ini menjadi pengingat kita seluruh masyarakat agar senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban di Kelurahan Macero" Ujarnya.
Andi Mawardi, mewakili Camat Belawa menyampaikan harapannya dengan adanya Program ini dapat meningkatkan Gotong Royong pada lingukangan masyarakat dan meminimalisir konflik.
"Tentu harapan kita dengan program ini tujuannya meningkatkan gotong royong di antara masyarakat dan meminimalisir konflik" Pungkasnya.
Sementara itu mewakili Dinas Sosial Provinsi Sulawesi-Selatan, Kasmin menjelaskan bahwa adanya program ini berangkat dari adanya konflik, namun dengan terlibatnya seluruh stekholder utamanya Kementrian Sosial kita upayakan bagaimana meminimalisir Konflik yang ada, bukan malah menyulut konflik di masyarakat.
"Esensi dari adanya Program Keserasian Sosial ini yaitu bagaimana meminimalisir Konflik di masyarakat, bukan menyulut konflik di tengah-tengah masyarakat" ungkap perwakilan Dinas Sosial Provinsi". Tutupnya. (IB/JBN)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
.jpeg)
.jpeg)
