Foto bersama pemangku dan anggota poros tengah (Heru/JBN Indonesia) |
SITUBONDO JAWA
TIMUR, JBN Indonesia - Pendiri
sekaligus Pemangku Poros Tengah Situbondo Paku Alam alias Mas Inul berpesan kepada semua anggotanya agar selalu menjaga kebersamaan dan
sinergitas sesama rekan-rekan media di tahun 2023. Hal ini disampaikan Mas Inul di wisma Mimbaan Gang SMAM Jalan Basuki Rahmad
Situbondo, Minggu (1/1/2023).
"Komunikasi dan silaturahim sesama
anggota dan insan pers lainnya sangat penting. Walaupun kita berbeda dalam berkarya, tapi kita tetap satu style dan satu
fashion yaitu jurnalistik. Kita harus tetap menjalin komunikasi yang baik sesama rekan
jurnalistik bukan malah
saling menjelekkan satu sama lainnya. Untuk itu, saya berpesan kepada anggota
Poros Tengan terus memperkuat komunikasi dengan rekan-rekan jurnalis lainnya”, kata Paku Alam.
Tak hanya
itu saja yang disampaikan, Mas Inul alias Paku Alam, namun dia juga berharap kepada anggota
Poros Tengah dalam
menjalankan tugas agar
bersikap profesional dan selalu mengedepankan etika, akhlak dan budi pekerti
yang baik. “Sikap
seperti itu perlu dilakukan oleh teman-teman jurnalis yang tergabung
dalam wadah Poros Tengah. Sikap profesional dalam melaksanakan tugas
jurnalistik, selain
untuk kepentingan diri
sendiri, juga sebagai edukasi kepada masyarakat Kabupaten
Situbondo,” tutur Paku Alam.
Lebih lanjut, Mas Inul mengatakan dalam menjalankan
tugas rekan jurnalistik yang tergabung dalam wadah Poros Tengah harus tetap mengedepankan etika
dan saling menghormati satu sama
lainnya. Jangan saling sok-sok an. “Saya meminta kepada anggota Poros Tengah agar tetap menjaga
eksistensi sebagai jurnalistik untuk menggaungkan apa saja yang menjadi persoalan,
perbincangan masyarakat. Baik itu dengan cara edukasi, hiburan dan kontrol sosial
karena itu semua bagian dari tugas jurnalistik,” pesan Mas Inul.
Tak hanya itu saja pesan yang disampaikan pemangku Poros
Tengah, namun dia juga menghimbau kepada anggotanya agar dalam menuangkan
tulisan menghindari isu
hoax dan isu sara. “Berikan edukasi kepada masyarakat agar
bisa membedakan berita hoax dengan berita-berita yang edukasi. Gaungkan apa yang menjadi persoalan
publik dengan cara
edukasi dan sampaikan kritik membangun kehadapan publik dengan cara berimbang,"pungkasnya. (Heru/JBN)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia