Pangdam V/Brawijaya bersama Bupati Bondowoso KH Salwa Arifin saat berada di Makodim 0822 Bondowoso (Syamsul Arifin/JBN Indonesia) |
JBN Indonesia - Bondowoso Jawa Timur, Panglima Kodam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf saat
berada di Makodim 0822 Bondowoso mengingatkan kepada para prajurit tentang pentingnya menjaga kekompakan dan
loyalitas tegak lurus kepada Komandannya, Selasa (28/3/2023).
“Ciri salah
satu tentara adalah kompak. TNI tidak bisa bekerja sendiri. Danyon tidak ada
apa-apanya jika tidak didukung oleh anggotanya. Begitupun sebaliknya. Untuk
itu, saya minta kepada
seluruh TNI AD
selalu kompak. Tentunya
dengan kekompakan yang benar,” jelas Pangdam V/Brawijaya saat berkunjung di Makodim 0822 Bondowoso.
Pangdam
V/Brawijaya mencontohkan kekompakan yang harus dijalankan seorang prajurit.
Misalnya, kompak saat curve, kompak dalam menyelesaikan tugas, dan lain
sebagainya. “Saya berpesan agar para anggota TNI AD terus meningkatkan ketrampilan dan kemampuan sesuai
jabatan masing-masing sehingga dapat menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan
oleh negara,” tegas Mayjen TNI Farid Makruf, MA.
Sekedar diketahui, sebelum berkunjung ke Makodim 0822
Bondowoso, Panglima
Kodam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf melakukan kunjungan kerja ke Batalyon 527/BY di Jalan Achmad
Yani No. 51, Kepuharjo Kecamatan/Kabupaten Lumajang.
Dalam
kunjungan di Batalyon
527/BY Lumajang, Pangdam
V/Brawijaya meninjau komplek perumahan
anggota, juga memberikan arahan kepada anggota Yonif 527/BY. Dalam arahannya,
Pangdam V/Brawijaya mengingatkan pentingnya menjaga kekompakan dan loyalitas
tegak lurus kepada Komandannya.
“Tingkatkan
terus kemampuan kalian dibidangnya masing-masing. Karena kalian akan menghadapi penugasan
menggantikan Prajurit Raider 514 yang saat ini sedang bertugas di Papua. Siapkan segala
sesuatunya mulai
sekarang,” kata Pangdam V/Brawijaya dihadapan anggota Yonif 527/BY.
Pewarta :Syamsul
Arifin
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia