Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa’bani Saat Pelepasan Balon |
JBNIndonesia.com, PROBOLINGGO JATIM-Kapolres Probolinggo Kota AKBP Wadi Sa’bani bersama Walikota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menghadiri sosialisasi dan Launching Kampung Moderasi Beragama (KMB) yang digelar oleh Kantor Kemenag Kota Probolinggo di Kampung Benteng Kecamatan Mayangan, selasa (14/6).
Dalam sambutannya, Kepala Kemenag Kota Probolinggo H. Fauzi menyatakan bahwa salah satu program yang menjadi unggulan dari Kementerian Agama adalah Kampung Moderasi Beragama (KMB).
“Tujuan yaitu menciptakan masyarakat dengan harmonis. Untuk diketahui, Kampung Moderasi Beragama ini model kampung yang mengutamakan kolaborasi lintas unsur, lembaga, dan lapisan masyarakat,”jelasnya.
AKBP Wadi Sa’bani mengatakan bahwa moderasi beragama, kerukunan dan keamanan harus selalu diupayakan oleh seluruh masyarakat, tidak boleh lengah dengan situasi yang aman. Setiap masyarakat memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menjaga toleransi beragama di Kota Probolinggo.
"Kampung moderasi yang mana hal ini merujuk kepada cara kita bersikap dan cara kita berperilaku di dalam kehidupan beragama di tengah-tengah masyarakat. Tentunya di sini Insyaallah akan tetap dalam keadaan tentram dan kondusif,”pungkasnya.
"Dengan diresmikannya Kampung Moderasi Beragama ini menjadikan agama sebagai dasar dan prinsip untuk selalu menghindari perilaku ekstrem (radikalisme) dan selalu mencari jalan tengah yang menyatukan, bersama semua elemen dalam kehidupan bermasyarakat, bernegara, dan berbangsa Indonesian,”tambahnya.
Habib Hadi Zainal Abidin mengapresiasi atas launching Kampung Moderasi Beragama ini. Mudah mudahan bisa menjadi titik semangat dan bisa dikembangkan di kecamatan lainnya.
“Program kampung moderasi ini akan menyatukan kerukunan,kebersamaan, menjadikan kunci dan tanggung jawab kita,sebagai manusia harus menjadi warga yang harus bisa menerima semua tanpa merugikan satu sama lain,”tandasnya.
***yul
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia