Ratusan Aparat Amankan Gelaran MTQ Ke-8 di Kabupaten Pringsewu

Ratusan Aparat saat Amankan Gelaran MTQ Ke-8 di Kabupaten Pringsewu. (Ist)

Pringsewu, JbnIndonesia.com - Polres Pringsewu Polda Lampung menerjunkan 350 personel gabungan untuk mengamankan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) ke-8, tingkat Kabupaten Pringsewu yang akan berlangsung selama 3 hari, mulai 21 hingga 23 Juni 2023 mendatang.

"Selain kepolisian, pengamanan tersebut juga melibatkan stake holder terkait seperti jajaran TNI, Dishub, Satpol-PP, BPBD dan organisasi keagamaan lainya," kata Kepala Bagian Operasional Polres Pringsewu Kompol Kisron, SH, S.Sos usai memimpin apel pengamanan pada Rabu (21/6/2023) pagi.

Ia menjelaskan fokus pengamanan berlangsung di 9 mimbar lokasi yang dijadikan tempat berlangsungnya acara. yaitu : Mimbar 1 di Islamic Center, Mimbar 2 di Masjid Pesantren Madinatul Ilmi, Mimbar 3 di Masjid Darussalam Pagersari, Mimbar 4 di Gedung NU, Mimbar 5 di MIN 1 Pringsewu, Mimbar 6 di SMP 5 Pringsewu, Mimbar 7 di SD 1 Pagelaran, Mimbar 8 dan 9 di MAN 1 Pringsewu.

"Selain keamanan lokasi acara dan areal sekitarnya, polisi juga menyiapkan rekayasa lalu lintas guna menyikapi dinamika di lapangan, seperti terjadinya kemacetan dan sumbatan-sumbatan arus kendaraan," bebernya

Juga disampaikan Kisron, pengaman kegiatan akan dimulai sejak Rabu siang saat acara pembukaan MTQ di Komplek Islamic Center Kabupaten Pringsewu yang akan dihadiri jajaran forkopimda dan perwakilan peserta dari 9 kecamatan.

Untuk suksesnya acara tahunan tersebut, orang nomor tiga di Polres Pringsewu itu mengajak seluruh panitia, peserta, Tamu undangan dan masyarakat umum lainya untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya MTQ.

"Mari bersama sama kita jaga dan pelihara situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif di bumi jejama secancanan ini." Tandasnya. (Rawi)

Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia