Presiden Jokowi menyaksikan pertandingan Timnas sepak bola Indonesia melawan Vietnam, di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Foto : Setpres) |
JBN Indonesia, Jakarta - Ditengah padatnya jadwal saat kunjungan ke Sulawesi Selatan, Presiden Jokowi tampah menyisihkan waktunya untuk menyaksikan Tim Nasional (Timnas) Indonesia pada persaingan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Didampingi sejumlah Menteri dan perangkat melekat di hotel tempatnya bermalam di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, Selasa (26/3) malam.
Perjuangan yang maksimal ditampilkan Tim Nasional (Timnas) Indonesia yang berhasil menaklukkan tuan rumah Vietnam 3-0 di My Dinh National Stadium.
Presiden Jokowi mengucapkan selamat kepada Timnas Indonesia yang berhasil mengalahkan Vietnam 3-0 pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di My Dinh National Stadium, Selasa 26 Maret 2024.
Melalui unggahan di akun instagramnya @jokowi, dirinya mengungkapkan keseruan nonton bareng (nobar) pada hari itu dan memberikan selamat kepada Timnas Indonesia, dikutip Rabu (27/3).
"Nobar seru. Alhamdulilah kemenangan pertama kita di kandang Vietnam setelah 20 tahun dalam fase grup Piala Tiger 2004. Selamat! luar biasa dan membanggakan. Semoga menjadi awal kesuksesan lebih besar untuk sepakbola Indonesia. Selangkah lagi untuk melaju ke fase kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026. Teruslah berjuang dengan penuh semangat!," tulisnya.
Diketahui, dalam laga ini, Jay Idzes, Ragnar Oratmangoen, dan Ramadhan Sananta menyumbang gol untuk tim tamu.
Hasil ini membuat Indonesia meraih tiga kemenangan beruntun atas sang rival di Asia Tenggara. Timnas Indonesia juga memetik hasil positif pertama di markas Vietnam untuk kali pertama setelah menunggu hampir 20 tahun.
Sebelumnya Indonesia terakhir kali berjaya di rumah Vietnam terjadi di Piala AFF, Desember 2004. Kala itu Indonesia juga unggul 3-0.
Erick Thohir: Perjuangan Belum Selesai
Ketua Umum PSSI, Erick Thohi mengaku sangat bangga dengan perjuangan Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan Timnas Indonesia.
"Alhamdulillah kita berhasil meraih tiga poin di kandang Vietnam. Mental dan ketenangan para pemain tentu patut mendapatkan apresiasi," ujarnya dikutip dari laman resmi PSSI.
Ia menilai kemenangan ini bukan sekadar tiga poin semata. Dia menyebut sukses anak asuh Shin Tae-yong sebagai hasil bersejarah lantaran timnas Indonesia sudah hampir 20 tahun tidak mampu mengalahkan Vietnam di markasnya sendiri.
"Terakhir kita menang di Vietnam itu saat Piala AFF yang namanya masih Piala Tiger pada 2004. Ini menjadi bukti perubahan baik dari sisi kualitas dan mental bertanding yang mengalami peningkatan signfikan," pungkasnya.
Erick juga memuji mental bertarung para penggawa Garuda yang tak gentar bermain di kandang lawan. Kendati begitu, sosok yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN ini menilai perjuangan Indonesia belum selesai.
“Kita tetap fokus untuk menghadapi dua pertandingan selanjutnya di bulan Juni untuk lolos ke babak berikutnya” imbuhnya.
(Ay)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia