Para santri warga binaan Lapas Probolinggo mendapatkan berbagai materi baca tulis Al-qur’an yang bekerjasama dengan kantor Kemenag Kota Probolinggo.(Yuliono/JBNIndonesia.com)
JBNIndonesia.com, PROBOLINGGO- Pembinaan keagamaan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Probolinggo Kanwil Kemenkumham Jatim berfokus pada peningkatan spiritual dan moral para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Pembinaan ini bertujuan untuk mengembangkan akhlakul karimah sehingga narapidana dapat menjadi teladan di masyarakat setelah bebas.
kKegiatan ini dilakukan dengan menggandeng pihak ketiga dan berfokus pada, belajar baca tulis Al-qur’an serta pembelajaran agama secara berkala. Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin di area Masjid Lapas Probolinggo pada Jumat,(30/8/2024).
Di Lapas Kelas IIB Probolinggo program baca tulis Al-Quran telah diinisiasi dengan melibatkan ustadz dari luar Lapas. Program ini bertujuan membina WBP dalam bacaan Al-Quran, sehingga mereka dapat mengasah kemampuan membaca Al-Quran dengan baik dan memperkuat nilai-nilai spiritual mereka.
Kegiatan ini mencakup pembinaan kerohanian intensif seperti yang dilakukan melalui Kamar Pondok Pesantren Darut Taubah, yang seluruh anggotanya adalah WBP. Setiap harinya, para santri warga binaan Lapas Probolinggo mendapatkan berbagai materi baca tulis Al-qur’an yang bekerjasama dengan kantor Kemenag Kota Probolinggo.
Dengan berbagai program tersebut, Kalapas berharap WBP dapat memperdalam ilmu agama "Diharapkan WBP dapat memperdalam ilmu agama, meningkatkan keimanan, dan menjadi individu yang lebih baik serta siap kembali ke masyarakat dengan bekal spiritual yang kuat, ”Ucap Kalapas Probolinggo, Dadang Rais Saputro.
(yuli/jbn)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia