Pertemuan Antara Founder Owner Balad Grup Indonesia dan Kepala DAH Vietnam Berlangsung Akrab

Heru Hartanto
Selasa, 17 September 2024 | 07:16 WIB Last Updated 2024-09-17T00:23:13Z

 

HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy Founder Owner Balad Grup dengan Nguyen Ngoc Tien alias Bro Tien, Kepala Department of Animal Health (DAH) sekaligus Kepala Karantina Vietnam (Heru/JBN Indonesia)

JBN Indonesia - Pertemuan antara HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy Founder Owner Balad Grup dengan Nguyen Ngoc Tien alias Bro Tien, Kepala Department of Animal Health (DAH) sekaligus Kepala Karantina Vietnam berlangsung akrab. Pertemuan yang membahas tentang jalinan kerjasama budidaya perikanan laut dan diskusi strategis tentang keilmuan budidaya ini berlangsung di 2 tempat.

 

“Dalam pertemuan ini, kita membahas kolaborasi strategis antara Indonesia dan Vietnam, terutama dalam bidang karantina hewan, ikan, dan lobster. Pertemuan ini berlangsung di kantor Nguyen Ngoc Tien dan Restoran Hanoi Vietnam,” jelas HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy Founder Owner Balad Grup.

 

Diskusi ini, sambung Founder Owner Balad Grup, dilanjutkan dengan makan malam di Restoran wilayah Hanoi, Vietnam. Dengan sajian daging ayam terbesar di dunia sebagai hidangan utama membuat pertemuan antara HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy Founder Owner Balad Grup dengan Nguyen Ngoc Tien, Kepala Department of Animal Health (DAH) semakin akrab.

 

“Kurang lebih 5 jam, saya dan Bro Tien terlibat percakapan yang penuh keakraban. Perbincanga antara saya dengan Bro Tien ini, bukan hanya sekadar makan-makan saja. Namun, dalam perbincangan kami berdua  menghasilkan ide-ide bisnis yang potensial, terutama terkait sertifikasi halal di Vietnam,” jelas Haji Lilur, Founder Owner Balad Grup, asal Dusun Sokaan, Desa Trebungan, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo.

 

Dalam diskusi tersebut, sambung Haji Lilur, Bro Tien mengusulkan agar BALAD Grup membuat perusahaan sertifikasi halal yang akan melayani produk Vietnam, terutama untuk ekspor ke negara-negara mayoritas Muslim seperti Timur Tengah. “Bro Tien akan membantu saya mendirikan perusahaan sertifikasi halal yang akan melayani produk Vietnam,” terang Haji Lilur.

 

Dengan dukungan penuh dari Bro Tien dalam aspek legal formal di Vietnam, lanjut Haji Lilur, maka peluang ini sangat menjanjikan. “Saat saya nanti bertemu Kyai Ma’ruf Amin pada awal Oktober mendatang, maka saya juga berencana untuk membahas lebih lanjut mengenai pembukaan agensi sertifikasi halal di Vietnam dengan Kyai Ma’ruf Amin,” tuturnya.

 

Pertemuan dengan Bro Tien, kata Haji Lilur, tidak hanya membuktikan potensi besar kolaborasi antara Indonesia dan Vietnam, namun juga menunjukkan peluang rezeki halal dapat terbuka dengan sendirinya. “Saya bersyukur atas pertemuan dan kesempatan ini, dan saya melihat ada masa depan yang cerah untuk kerjasama antara Negara Indonesia dengan Negara Vietnam,” pungkas Haji Lilur. (her)

Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pertemuan Antara Founder Owner Balad Grup Indonesia dan Kepala DAH Vietnam Berlangsung Akrab

Trending Now