Lobster Indonesia Mengguncang Dunia, Pengusaha Empat Negara Terpikat Inovasi BALAD Grup

Sabtu, 22 Februari 2025 | 12:00 WIB Last Updated 2025-02-22T05:14:48Z

 

SURABAYA, JBN Indonesia – Industri perikanan Indonesia semakin menyala dengan terobosan baru yang mengguncang dunia budidaya, terutama melalui pengembangan budidaya lobster oleh Bandar Laut Dunia (Balad) Grup. Kunjungan langsung ke lokasi budidaya lobster yang dilakukan oleh para Mitra usaha internasional telah menghasilkan antusiasme luar biasa. Mitra dari empat negara seperti China, Singapura, Australia, dan Amerika Serikat telah mengunjungi Kabupaten Situbondo dan Kabupaten Sumenep selama kurang lebih satu minggu untuk meninjau langsung prospek yang menjanjikan dari bisnis budidaya ini. Sabtu (22/02/2025).


Dalam rangka memastikan bahwa bisnis yang digagas oleh HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy, owner Balad Grup, bukanlah sekadar janji manis, para mitra usaha itu menghabiskan waktu intensif menelusuri setiap aspek proses budidaya lobster. Kegiatan ini meliputi kunjungan ke kantor pusat dan lokasi usaha, serta pertemuan langsung dengan tim operasional yang telah menyiapkan segalanya dengan penuh profesionalisme.


"Mereka datang dari empat negara untuk melihat secara langsung bahwa bisnis ini bukanlah bisnis kaleng-kaleng. Semua proses berjalan dengan sistematis dan transparan," ungkap penerjemah.


Kolaborasi Empat negara

Tak hanya sekadar pengamatan, kunjungan ini mengungkap sinergi lintas negara yang semakin erat. Dalam kunjungan tersebut, terungkap bahwa:


- Delapan pengusaha asal China yang berasal dari tiga perusahaan, kemudian dirangkum menjadi satu entitas, turut mendukung pengembangan usaha.


- Lima pengusaha asal Singapura turut hadir, di mana dua di antaranya juga memiliki kewarganegaraan Amerika Serikat, serta satu berwarga negara Australia.


- Dengan kehadiran buyer dari empat negara utama tersebut, yaitu China, Singapura, Australia, dan Amerika Serikat, prospek investasi dan pengembangan usaha budidaya lobster semakin diperkuat. Para mitra menyadari potensi besar yang ditawarkan oleh keanekaragaman sumber daya laut Indonesia, serta peluang ekspansi ke pasar internasional.


Visi Besar Menuju Indonesia sebagai Kiblat Dunia Usaha Perikanan Budidaya
Setelah mendapatkan tanggapan positif dan respon membangun dari para buyer, HRM Khalilur R Abdullah Sahlawiy, yang akrab disapa Haji Lilur, menyatakan optimismenya yang tinggi.


"Kita harus optimis. Kita akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk membawa Indonesia menjadi Kiblat Baru Dunia Usaha Perikanan Budidaya," tegasnya. Komitmen tersebut tidak hanya berfokus pada satu jenis budidaya, melainkan membuka peluang untuk mengembangkan berbagai komoditas perikanan.


Inovasi LOKETARU: Pilar Diversifikasi Perikanan
Haji Lilur menjelaskan bahwa rencana ke depan mencakup pengembangan usaha perikanan melalui konsep LOKETARU. Konsep ini mencakup beragam jenis budidaya, di antaranya:

Lobster, Kerapu, Kerang, Teripang, Anggur Laut, Rumput Laut dan Udang .


Diversifikasi komoditas ini diharapkan tidak hanya meningkatkan nilai ekspor, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kesejahteraan nelayan dan komunitas lokal. Dengan menggabungkan teknologi modern dan inovasi budidaya, Balad Grup bertekad untuk memperkuat posisi Indonesia di pasar global perikanan budidaya.


Semangat Pengabdian dan Keadilan Sosial
Di balik gemerlapnya prospek bisnis, Haji Lilur menekankan bahwa setiap langkah yang diambil adalah wujud pengabdian kepada Ibu Pertiwi dan kemanusiaan. Filosofi yang diusung, DABATUKA—yang diartikan sebagai “Demi Allah! Bumi Aku Taklukkan Untuk Kemanusiaan” merupakan motivasi utama yang menggerakkan semangat para pelaku usaha. "Bismillahi wa ‘ala Millati Rasulillahi. D A B A T U K A, Demi Allah! Bumi Aku Taklukkan, Untuk Kemanusiaan, Salam Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia," ujar Haji Lilur penuh keyakinan.


Dampak dan Harapan ke Depan
Kunjungan yang berlangsung selama satu minggu ini tidak hanya membuktikan kesiapan dan potensi bisnis budidaya lobster, tetapi juga membuka cakrawala baru untuk investasi di sektor perikanan budidaya di Indonesia. Dengan dukungan dari mitra internasional dan kolaborasi erat dengan komunitas lokal melalui Nelayan Nusantara, Balad Grup siap membawa transformasi besar di industri perikanan.


Harapan ke depan, pengembangan LOKETARU dan diversifikasi budidaya ini akan menjadikan Indonesia sebagai pusat unggulan perikanan budidaya yang berdaya saing global. Selain memberikan keuntungan ekonomi, langkah ini juga diharapkan dapat menyebarkan keadilan sosial serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.


Dengan semangat inovasi dan pengabdian yang kental, Balad Grup bersama mitranya dari berbagai belahan dunia menapaki jalan baru untuk menciptakan industri perikanan yang modern, berkelanjutan, dan penuh harapan. Langkah ini semakin menegaskan posisi Indonesia sebagai kiblat baru dalam dunia usaha perikanan budidaya, membawa angin segar bagi perekonomian nasional dan kesejahteraan rakyatnya.


Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Lobster Indonesia Mengguncang Dunia, Pengusaha Empat Negara Terpikat Inovasi BALAD Grup

Trending Now