SUMENEP, JBN Indonesia – Industri perikanan budidaya Indonesia memasuki babak baru dengan peluncuran program SEMAR PETALA oleh Bandar Laut Dunia Grup (BALAD Grup). Program ini membuka 1.000 lowongan kerja untuk Manajer Sub Sektor dalam proyek budidaya rumput laut seluas 50.000 hektar di Gugusan Laut Kangean, Jawa Timur. Dengan skala ini, BRULANTARA Grup, anak perusahaan BALAD Grup yang mengelola proyek ini, berpotensi menjadi penghasil rumput laut terbesar di dunia dalam satu kawasan budidaya. Minggu (16/03).
Sebelum memasuki ekspansi besar di Laut Kangean, BRULANTARA Grup memulai budidaya rumput laut di 7 teluk di Desa Saobi, Kecamatan Kangayan, Kabupaten Sumenep. Berikut adalah luasan lokasi budidaya awal:
Teluk Pulau Malang – 6,15 Ha
Teluk Sabiteng – 7,75 Ha
Teluk Karanjang – 10,50 Ha
Teluk Karenteng – 10,50 Ha
Teluk Pangelek – 3,59 Ha
Teluk Pulau Tajaan – 10,50 Ha
Teluk Tajaan Satu – 10,50 Ha
Total luas budidaya tahap awal mencapai 59,84 hektar, sebagai model sebelum memperluas cakupan hingga 50.000 hektar di Laut Kangean.
Dengan ambisi menciptakan pusat industri rumput laut terbesar di dunia, BRULANTARA Grup membangun sistem pengelolaan dengan membagi 50.000 hektar ke dalam struktur organisasi berbasis wilayah:
10 Resort – Setiap Resort memiliki luas 5.000 hektar dan dikelola oleh 10 Manajer Resort.
100 Sektor – Setiap Sektor memiliki luas 500 hektar, dipimpin oleh 100 Manajer Sektor.
1.000 Sub Sektor – Setiap Sub Sektor memiliki luas 50 hektar, dikelola oleh 1.000 Manajer Sub Sektor yang tergabung dalam SEMAR PETALA (Seribu Manajer Petani Laut Nusantara).
Struktur ini memastikan bahwa setiap hektar lahan budidaya dikelola dengan efisien dan produktif, menjadikan BRULANTARA Grup sebagai standar baru dalam industri perikanan budidaya global.
Program SEMAR PETALA resmi membuka 1.000 lowongan kerja bagi lulusan Sarjana Kelautan yang akan ditempatkan sebagai Manajer Sub Sektor. Rekrutmen dilakukan bertahap selama satu tahun (Mei 2025 – Mei 2026).
Persyaratan utama:
Lulusan Sarjana Kelautan atau bidang terkait
Berminat dalam budidaya rumput laut dan kelautan
Bersedia ditempatkan di Laut Kangean
Pendaftaran dapat dilakukan dengan mengirimkan lamaran langsung ke Kantor Pusat BALAD Grup Gedung Graha Pena Ekstensi, Lantai 10 Jl. Ahmad Yani No. 88, Surabaya, Indonesia 60231.
Sebagai anak usaha BALAD Grup, BRULANTARA Grup bertanggung jawab atas pengembangan industri budidaya rumput laut. Saat ini, BRULANTARA membawahi 28 anak perusahaan, yang masing-masing akan berperan dalam mengelola lahan budidaya di 50.000 hektar Laut Kangean.
Langkah ini merupakan bagian dari visi besar BALAD Grup dalam membangun Indonesia sebagai kiblat baru dunia dalam industri perikanan budidaya. Selain rumput laut, BALAD Grup melalui LOKETARU juga membudidayakan, Lobster, Kerapu, Kerang Kuning, Kepiting, Teripang, Anggur Laut, Rajungan dan Udang Kipas
Dengan semangat DABATUKA (Demi Allah! Bumi Aku Taklukkan Untuk Kemanusiaan), Kanjeng Pangeran Edo Yudha Negara, sebagai Founder & Owner BALAD Grup, menegaskan komitmennya untuk membawa Indonesia menuju kejayaan maritim.
“Kami percaya bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin global dalam industri perikanan budidaya. SEMAR PETALA adalah langkah nyata dalam membangun SDM unggul dan memperkuat ekonomi maritim Indonesia.”pungkasnya.
Dengan potensi pasar global yang terus meningkat, program budidaya rumput laut ini tidak hanya akan memperkuat ketahanan pangan nasional tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan bagi ribuan masyarakat pesisir.
Bagi putra-putri terbaik Indonesia, inilah kesempatan emas untuk berkontribusi dalam transformasi industri maritim nasional. Mari bersama membangun kejayaan bahari Indonesia.
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
.jpeg)
.jpeg)
