13 pemuda pilihan, utusan BALAD Grup menuju ke Kementrian Kelautan Perikanan RI
JAKARTA, JBNIndonesia.com - Bandar Laut Dunia Grup (BALAD GRUP) mengirim tim unggulan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan RI untuk menimba ilmu budidaya rumput laut langsung dari pusat keahlian nasional. Tim ini terdiri dari 13 orang anggota yang siap belajar dan mengembangkan konsep terpadu budidaya laut LOKETARUNATA di Gugusan Teluk Kangean, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Senin (14/04).
Misi ini bukan sekadar pelatihan, tetapi juga merupakan awal dari peradaban baru dalam dunia perikanan budidaya Indonesia. Tim ini diharapkan dapat memimpin pengembangan LOKETARUNATA dan menjadikan Indonesia sebagai kiblat baru dunia dalam usaha perikanan budidaya.
LOKETARUNATA adalah konsep terpadu budidaya laut yang mencakup berbagai jenis komoditas perikanan, seperti lobster, kerapu, kerang, kepiting, teripang, anggur laut, rajungan, rumput laut, udang, dan tuna. Konsep ini diharapkan dapat menjadi contoh sukses dalam pengembangan perikanan budidaya di Indonesia.
KHR Khalilur R Abdullah Sahlawiy, Owner dan Pemimpin Besar BALAD GRUP, menyampaikan bahwa pengiriman tim ini adalah bagian dari jihad ekonomi dan sosial untuk mewujudkan kemakmuran maritim Indonesia dari bawah. "Kami tidak hanya membudidayakan hasil laut. Kami sedang membangun masa depan. Kami ingin Indonesia menjadi kiblat baru dunia dalam usaha perikanan budidaya, dimulai dari Kangean. Dan hari ini, langkah itu dimulai."ungkapnya.
Dengan semangat BISMILLAH, BALAD GRUP tidak hanya menyiapkan teknologi dan sistem, tapi juga membentuk manusia unggul, anak-anak muda penuh semangat, disiplin, dan cinta tanah air yang akan membentuk fondasi kejayaan ekonomi baru Indonesia.
Langkah BALAD Grup hanyalah awal dalam membawa NKRI sebagai Kiblat baru dunia untuk usaha budidaya maritim.
Di depan sana, terbentang samudra peluang dan gelombang tantangan. Namun BALAD GRUP percaya, dengan ilmu, iman, dan keberanian, Kangean akan menjelma sebagai simbol kejayaan perikanan budidaya dunia. Indonesia tak hanya akan dikenal sebagai negeri bahari, tapi sebagai pemimpin global dalam inovasi dan keberlanjutan perikanan.
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia